Dolar AS Perkasa, Negara Ini Terdampak Pariwisatanya

(02/05/2024), Menguatnya dolar Amerika Serikat terhadap mata uang dunia membuat sejumlah destinasi wisata sejumlah negara lebih terjangkau. Menguatnya dolar AS juga dimanfaatkan sejumlah negara untuk menarik jumlah wisatawan mancanegara.
  • Menguatnya dolar AS juga membuat sejumlah orang yang tak memiliki dolar AS merencanakan kembali perjalanan wisatanya, karena menciptakan beban tambahan saat berkunjung ke luar negeri.
  • Indeks Dolar AS yang mengukur kekuatan mata uang terhadap enam mata uang dunia lainnya tercatat terus menguat sepanjang April 2024.

Penguatan nilai mata uang dolar Amerika Serikat terhadap sejumlah mata uang di dunia termasuk Indonesia telah berdampak signifikan terhadap industri pariwisata. Kondisi itu menciptakan beban tambahan bagi sebagian orang saat berkunjung ke luar negeri, dan menjadi peluang setiap negara meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan.

Peluang meningkatkan kunjungan wisatawan tersebut adalah karena dapat menawarkan harga yang lebih terjangkau dan nilai yang lebih baik. Sehingga, penguatan nilai tukar dolar AS itu dapat mempengaruhi wisatawan yang memiliki uang dolar merencanakan perjalanan wisata yang sesuai dengan anggaran dan preferensi mereka.

Indeks Dolar AS yang mengukur kekuatan mata uang terhadap enam mata uang dunia lainnya tercatat mengalami penguatan sepanjang April 2024, di mana pada 1 April 2024 ada di level 104,99, sedangkan pada Kamis 29 April 2024 menguat di level 105,63.

Sedangkan, berdasarkan data di pasar spot Senin pagi, 29 April 2024, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS kembali melemah sebesar 24 poin atau 0,15% ke posisi Rp16.234 per dolar AS.

Kemudian, Data Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia mencatat, rupiah menyentuh Rp16,176 per dolar AS pada 16 April 2024 dan terus anjlok hingga ke Rp16.222 per dolar AS pada 26 April 2024.

Lalu, negara mana saja yang bakal terdampak dari penguatan dolar AS saat ini?

Mengutip dari Conde Nast Traveler, setidaknya ada sebanyak 20 negara akan menjadi lebih murah biaya pariwisatanya akibat menguatnya nilai mata uang dolar AS. Negara-negara tersebut antara lain:

  1. Korea Selatan (1 USD = 1.378,94 Korean Won)
    Dengan menguatnya dolar, Korea Selatan bakal menjadi salah satu tujuan wisatawan dunia. Selain karena terkenalnya destinasi wisata seperti di Seoul, Busan dan Pulau Jeju, Korea Selatan juga menawarkan beberapa tempat makan paling menarik seperti makanan hongeo (hidangan ikan yang difermentasi secara alami dan sangat pedas).
  2. Meksiko (1 USD = 17,13 Meksiko Peso)
    Meksiko menjadi salah satu tempat favorit wisatawan mancanegara untuk berpergian dengan anggaran yang terbatas. Mexico City memiliki tempat pariwisata jajanan kaki lima yang sangat menarik dan bakal menguras kantong.
  3. Indonesia (1 USD = Rp16.234)
    Indonesia menjadi tempat favorit wisatawan mancanegara pasca hebohnya film eat, pray and love. Jutaan orang dari seluruh dunia berduyun-duyun ke Bali karena menjadi tempat liburan yang terjangkau dan memiliki resort yang indah serta dapat terjangkau oleh kantong.
  4. India (1 USD = 83,44 Rupee India)
    India selalu menjadi tujuan wisata murah, dan akan menjadi lebih murah ketika dolar AS menguat. Negara bollywood ini menyediakan berbagai macam tempat tinggal kelas atas hingga seharga US$60 per malamnya.
  5. Malaysia (1 USD = 4,77 Ringgit Malaysia)
    Bila Sahabat memiliki banyak dolar AS dan berkunjung ke Malaysia tentu uang Anda akan melimpah. Apalagi uang tersebut dibelanjakan di jajanan pinggir jalan dan menjelajahi kota-kota besar seperti di Kuala Lumpur.

Sahabat, bila menginginkan untuk menikmati liburan di negara-negara yang mengalami dampak dari menguatnya dolar AS tersebut, Anda dapat memanfaatkan privilege yang diberikan oleh Panorama JTB Tours.

Nasabah BCA Solitaire & Prioritas akan mendapatkan penawaran istimewa dari Panorama JTB Tours seperti potongan harga atau diskon 15%-20% untuk Travel Insurance. Lalu, diskon 3%-5% untuk club med, hotel dan cruise.

Untuk syarat dan ketentuan, Sahabat dapat lihat link di bawah ini:

https://prioritas.bca.co.id/en/Privilege/Partner-Privilege/Travel/Panorama-JTB-Tours

Rekomendasi Berita