5 Resolusi Keuangan 2025 yang Harus Diwujudkan

(03/01/2025), Lanskap ekonomi global dan domestik diperkirakan masih penuh ketidakpastian ekonomi. Menghadapi kompleksitas tersebut, pelaku usaha perlu resolusi keuangan 2025 lebih awal agar bisa melindungi asetnya.
  • Ketidakpastian ekonomi di 2025 menjadikan perlunya minimalisir penarikan biaya yang mahal, investasi biaya rendah, dan tingkatkan tabungan pensiun.
  • Di tengah kondisi penuh ketidakpastian, pelaku usaha perlu memanfaatkan pelayanan perbankan, khusus untuk transaksi dan investasi.

Tahun 2025 diperkirakan masih penuh dengan ketidakpastian ekonomi, seperti ancaman geopolitik, perlambatan pertumbuhan ekonomi, dan perubahan kebijakan moneter bank sentral dunia. Situasi tersebut akan mempengaruhi target keuangan, sehingga perlu sikap kehati-hatian tetapi tetap memanfaatkan momentum.

Di Indonesia untuk mengejar resolusi keuangan 2025 tidak mudah, sebab pelemahan daya beli masyarakat akan berdampak luas terhadap peluang usaha. Apalagi jumlah kelas menengah yang selama ini mendorong pertumbuhan ekonomi nasional semakin menyusut, yang tentunya berdampak pada volume konsumsi.

Tantangan Ekonomi

Laporan Organisasi Kerja sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD), menyebutkan pertumbuhan ekonomi global diproyeksi mencapai 3,1% pada tahun 2024 dan hanya menjadi 3,2% pada tahun 2025. Kenaikan tipis itu, lantaran banyaknya tantangan ekonomi yang akan dihadapi seluruh negara di dunia.

Komisaris Independen PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), Raden Pardede mengungkapkan tahun 2025 menjadi tahun dengan ketidakpastian baru, yang diakibatkan oleh himpitan dua negara adikuasa. Kemenangan Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat, bakal menciptakan perang ekonomi AS- Tiongkok.

Menurut dia, perang ekonomi dua negara besar itu akan memberikan konsekuensi global, seperti penguatan USD terhadap sejumlah mata uang dunia lain, kenaikan imbal hasil obligasi AS, perlambatan investasi asing, banjir barang impor dari Tiongkok, dan ketidakpastian geopolitik.

Perlu Persiapan Sejak Dini

Dengan banyaknya tantangan global dan domestik yang akan dihadapi pada tahun 2025, pelaku usaha dituntut untuk bisa mengatur sejumlah target keuangan. Hal ini diyakini dapat mengamankan finansial dan mengembangkan aset.. Berikut 10 target keuangan yang perlu disiapkan tahun 2025, dikutip The Times:

1. Stop Tarik Dana dari Rekening Giro

Menurut Lembaga StepChange, ada tiga juta orang menggunakan rekening giro dan kartu kredit untuk membayar tagihan rumah tangga. Padahal menurut Bank of England biaya penarikan dana dari giro mencapai 40% atau lebih tinggi dari suku bunga kartu kredit yang rata-rata 22,76%, sehingga penarikan dana dari giro jangka panjang menjadi sangat mahal.

2. Fokus Investasi Berbiaya Rendah

Sejarah membuktikan, secara jangka panjang investasi di pasar saham membantu Anda tumbuh lebih cepat dibandingkan menyimpan di dalam rekening tabungan. Meskipun ada risiko, tapi investasi di pasar saham perlu dilakukan khususnya di indeks global yang sederhana dan berbiaya rendah.

3. Tingkatkan Dana Pensiun

Orang sering meremehkan berapa banyak yang akan mereka butuhkan saat pensiun. Jadi sebaiknya siapkan dana pensiun setiap bulan dengan membagi dua dengan usia Anda saat ini, seperti saat usia 30 tahun maka harus sisihkan 15% untuk dana pensiun.

4. Tinjau Biaya Sewa

Tahun 2025 mungkin menjadi tahun yang banyak kenaikan harga, sehingga berdampak pada tagihan sewa barang dan jasa.Tinjau kembali berbagai biaya serta cek berapa kenaikannya bila terjadi, sehingga bisnis bisa terus berkelanjutan.

5. Melacak Uang yang Hilang

Menurut layanan pelacakan Gretel, ditemukan dana terbengkalai hingga mencapai 90 miliar Poundsterling di rekening Inggris. Dana tersebut adalah dana pensiun yang terlupakan oleh sejumlah orang, ketika berganti pekerjaan dan pindah rumah. Dana itu berpeluang dapat digunakan untuk kegiatan bisnis lainnya bila ditemukan.

Nasabah BCA Solitaire dan Prioritas, dengan melihat prediksi tahun 2025 yang penuh dengan tantangan, Anda tentu perlu update dengan berbagai kondisi perekonomian nasional, global, serta investasi. Cek laporan terbaru Tim Wealth Management BCA di Laporan House View:

https://prioritas.bca.co.id/en/Wealth-Management/Market-Insight/House-View-Report

Rekomendasi Berita