5 Teknologi Baru yang Diprediksi Muncul dan Jadi Trend di 2025

• Tren teknologi 2025 berfokus pada integrasi AI otonom dan sistem komputasi canggih yang meniru otak manusia serta bekerja di latar belakang tanpa interaksi langsung.
• Teknologi diproyeksikan mendorong pertumbuhan ekonomi global, meskipun para ahli memperkirakan dampaknya bisa berbeda tergantung skenario pemanfaatan AI di dunia kerja.

Kemajuan teknologi diprediksi semakin memperkuat peran kecerdasan buatan dan sistem otomatisasi dalam kehidupan sehari-hari. Berbagai inovasi hadir tidak hanya dalam meningkatkan efisiensi, tetapi juga membantu manusia menyelesaikan tugas dengan lebih cepat, akurat, dan minim kesalahan.

Teknologi seperti sistem komputer bahkan dapat meniru cara kerja otak manusia hingga asisten digital yang bekerja secara mandiri. Tren teknologi ini dirancang menjadi mitra kerja andal di berbagai sektor, termasuk industri, pendidikan, kesehatan, dan layanan publik. Tren ini diharapkan meningkatkan produktivitas, kualitas layanan, hingga efisiensi biaya.

Teknologi Mendukung Ekonomi

Mengutip laporan Goldman Sachs, pemanfaatan teknologi baru seperti penggunaan Artificial Intelligence (AI) di setiap pekerjaan yang ada saat ini akan membuat pertumbuhan ekonomi global atau PDB meningkat sebesar 15% dalam 10 tahun ke depan. Lalu, meningkat 8-9% pada dekade berikutnya.

Dikutip dari laporan J.P. Morgan, seorang profesor ekonomi dari MIT Daron Acemoglu memandang pemanfaatan AI untuk pekerjaan dan dampaknya terhadap ekonomi makro. Ia memperkirakan dampak AI akan meningkatkan PDB sebesar 1-1,5% dalam jangka waktu yang sama yaitu 10 tahun ke depan.

5 Teknologi Baru yang Jadi Trend di 2025

Di tahun 2025, teknologi terus membentuk kembali dunia dengan cara yang sebelumnya hanya bisa dibayangkan dalam fiksi ilmiah. Berikut lima teknologi baru yang bakal jadi trend, dikutip Forbes:

1. Pembangkit Nuklir untuk Infrastruktur AI

Memasuki 2025, energi nuklir menjadi pilihan utama untuk memenuhi kebutuhan energi yang semakin besar dari teknologi AI. Energi terbarukan saja tidak mencukupi, perusahaan teknologi besar mulai investasi pada reaktor baru dan pengelolaan limbah nuklir demi menyediakan sumber daya yang bersih dan andal.

2. Agentic AI

Agentic AI menjadi tren teknologi teratas versi Gartner di 2025. Hal ini merujuk pada agen mesin otonom yang dapat menyelesaikan tugas tanpa intervensi manusia, melampaui chatbot biasa. Contohnya termasuk mobil tanpa pengemudi, otomasi proses robotik, dan asisten virtual yang bekerja secara mandiri.

3. Komputasi Neuromorphic

Komputasi neuromorphic meniru cara kerja otak manusia dengan arsitektur chip yang berperan seperti neuron. Teknologi ini memungkinkan pemrosesan paralel dengan efisiensi energi tinggi, menjadikannya solusi komputasi yang jauh lebih cepat dan efisien dibandingkan sistem tradisional.

4. Sistem Komputer Hibrida

Sistem komputer hibrida menggabungkan teknologi komputasi seperti cloud, edge, kuantum, dan neuromorphic untuk menyelesaikan tugas kompleks secara efisien. Bila tidak dirancang dengan baik, kompleksitas ini dapat menyebabkan gangguan operasional.

5. Kecerdasan Tak Terlihat (Ambient Invisible Intelligence)

Kecerdasan tak terlihat seperti teknologi AI bekerja tanpa interaksi eksplisit, seperti di rumah pintar, transportasi, atau tempat kerja. Teknologi ini menjadi asisten yang diam tetapi secara otomatis merespons kebutuhan dan menghadirkan kenyamanan tanpa gangguan.

Nasabah BCA Solitaire dan Prioritas, menurut Anda, teknologi apa yang akan menjadi game changer sehingga akan mengubah bisnis? 

Agar selalu mendapatkan informasi terkait tren teknologi terkini, stay update di website BCA Prioritas. Selain informasi terkini terkait bisnis, keuangan, serta gaya hidup, Anda juga dapat melihat berbagai benefit privilege BCA dan partner BCA.

Informasi lengkap cek tautan ini:
https://prioritas.bca.co.id/en/Berita